Letak Diri, Lohong Sunyi

Bismillahirrahmanirrahim..

Aku tak tahu, sampai bila mungkin perlu,
tapi izinkan aku,
sebentar duduk memeluk diri,
di sini,
dan menangis lagi.

aku janji,
bila sudah reda tangis,
aku akan melangkah pergi.
dengan gagah sekali.

#ayat ini paling dalam.

kerana aku percaya, bila dua jasad bertemu,

pelukan mendekatkan hati,

melekatkan cinta,

di situlah kekuatan akhawat bermula.

pelukan ajaib, yang merawat hati luka.

bisa enggak,

peluk aku malam ini?

biar tangis ini dibenam dalam dalam.

tanpa sekeliling alam sedar.

yang dai'e ini punya jiwa serapuh kertas.

tolong?

p/s :  aku pikir, akhir akhir ini, gland air mata aku terlalu aktif barangkali ya? mudah banget deh ia membanjir menumpah bah.

hingga habis pipi, basah bantal dibuatnya. oh, aku selalu menangis bila tutup muka dengan bantal, bawah selimut. dari kecil lagi.